Kapasitor Mika - Pengertian, Fungsi Dan Gambarnya
Kapasitor Mika
Pengertian Kapasitor Mika
Kapasitor mika adalah jenis kapasitor yang menggunakan bahan mika sebagai dielektriknya, bagi yang belum tahu mika adalah salah satu jenis mineral alami.
Dengan menggunakan bahan mika didapatkan resistif dan induktansi yang rendah serta frekuensi yang tinggi, disamping itu sangat stabil dari waktu ke waktu.
Ada dua jenis kapasitor mika yaitu kapasitor mika dijepit dan kapasitor mika perak. Kapasitor mika yang dijepit sudah mulai ditinggalkan karena memiliki karakteristik yang lebih rendah dibandingkan dengan kapasitor mika perak.
Kapasitor mika dibuat dengan menyisipkan lembaran mika dilapisi dengan logam di kedua sisinya, setelah itu dibungkus dalam epoksi untuk melindunginya dari lingkungan.
Kapasitor mika umumnya digunakan pada rangkaian yang membutuhkan kapasitor yang stabil dan andal dengan nilai yang relatif kecil.
Kapasitor mika adalah kapasitor low-loss, artinya kapasitor ini dapat digunakan pada frekuensi tinggi, dan nilainya tidak banyak berubah dari waktu ke waktu.
Mineral mika sangat stabil baik secara elektrik, kimiawi maupun mekanik, hal ini karena mika mampu mengikat struktur kristal khusus, yang mana mineral mika memiliki struktur berlapis yang unik. Karena karakteristiknya inilah mika dapat dibuat lembaran tipis dengan ukuran 0,025-0,125 mm.
Mika yang paling umum digunakan adalah jenis muskovit dan phlogopite. mika muskovit memiliki sifat listrik yang lebih baik, sedangkan mika phlogopite memiliki ketahanan suhu yang lebih tinggi.
Mica dapat ditemukan di India, Amerika Selatan dan Afrika Tengah, sebagai tambahan mika tidak bereaksi dengan sebagian besar asam, air, minyak ataupun pelarut.
Karakteristik Kapasitor Mika
Nilai Toleransi
Nilai toleransi minimum pada kapasitor mika dapat mencapai ± 1%. Tentunya nilai toleransinya jauh lebih baik daripada hampir semua jenis kapasitor yang ada. Sebagai contoh, untuk nilai toleransi kapasitor keramik bisa sampai ± 20%.
Low losses
Istilah ini merujuk pada faktor Q tinggi maksudnya kerugian resistif dan induktifnya rendah. Dari karakteristik ini memnugkinkan kapasitor mika ridak terpengaruh frekuensi sehingga dapat diapaki pada fekuensi tinggi.
Stabilitas
Kapasitor mika sangat stabil serta akurat. Kapasitansi kapasitor mika juga hanya berubah sedikit dari waktu ke waktu. Selain itu efek luar seperti kelembaban udara tidak mempengaruhi kapasitor mika.
Kapasitansi kapasitor mika tidak hanya stabil dari waktu ke waktu, tetapi juga sangat stabil pada rentang frekuensi, tegangan dan suhu. Koefisien suhu rata-ratanya adalah berkisar 50 ppm / ° C.
Dengan karakteristik yang sangat baik dari kapasitor mika menjadikannya sebagai salah satu kapasitor berharga cukup mahal.
Konstruksi dan sifat kapasitor mika
Kontruksi Kapasitor Mika Penjept
Sebenarnya konstruksi dari kapasitor mika perak relatif sederhana. Pada kapasitor mika penjepit menggunakan lembaran mika tipis yang dilapisi dengan lembaran perak tipis. Lapisan-lapisan ini kemudian dijepit kemudian ditambahkan elektroda.
Namun, karena lapisan mika dan lapisan perak pada kapsitor mika penjepit tidak sempurna, ada celah udara kecil yang membatasi ketepatan kapasitor mika yang dijepit.
Disamping itu, celah udara tersebut dapat menimbulkan masalah karena tekanan mekanis sehingga mengakibatkan nilai kapasitansi kapasitor akan berubah seiring waktu.
Disamping itu, celah udara tersebut dapat menimbulkan masalah karena tekanan mekanis sehingga mengakibatkan nilai kapasitansi kapasitor akan berubah seiring waktu.
Konstruksi Kapasitor Mika Perak
Kapasitor jenis ini dibuat setelah perang dunia 2, yang mana dibuat dengan melapisi perak langsung pada permukaan mika untuk mencapai kapasitansi yang diinginkan. Setelah lapisan selesai dibuat, elektroda ditambahkan dan dienkapsulasi.
Keramik atau resin epoksi digunakan sebagai bahan enkapsulasi untuk melindungi kapasitor mika perak dari efek luar seperti kelembaban.
Keramik atau resin epoksi digunakan sebagai bahan enkapsulasi untuk melindungi kapasitor mika perak dari efek luar seperti kelembaban.
Adapun nilai kapasitansi kapasitor mika perak relatif kecil, biasanya antara beberapa pF, hingga beberapa nF. Kapasitansi kapasitor mika paling besar dapat mencapai nilai 1μF, meskipun kondisi ini jarang terjadi.
Kapasitor mika perak umumnya diberi nilai untuk voltase antara 100 dan 1000 volt, meskipun pada kapasitor mika tegangan tinggi secara khusus dirancang untuk digunakan pada pemancar RF yang diberi nilai hingga 10 kV.
Fungsi Kapasitor Mika
Kapasitor mika perak digunakan dalam rangkaian yang membutuhkan nilai kapasitansi rendah tetapi memiliki stabilitas tinggi, disamping itu juga memiliki low losses (kerugian yang rendah). Contoh penggunaannya seperti pada sirkuit power RF.
Selain itu kapasitor mika perak juga digunakan pada sirkuit yang diatur pada frekuensi tinggi, contohnya seperti filter dan osilator, aplikasi daya tinggi seperti pemancar RF, disamping itu aplikasi lainnya yang masih banyak menggunakan kapasitor mika adalah aplikasi tegangan tinggi, karena kapasitor mika memiliki tegangan jatuh yang tinggi.
Post a Comment for "Kapasitor Mika - Pengertian, Fungsi Dan Gambarnya"
Ada Materi Yang Kurang atau Kurang Lengkap ?, Silahkan Beri Komentar